0 Mendesain Kamar Tidur Anak

Menyiapkan kamar tidur untuk anak yang sudah memasuki usia sekolah tentunya terasa menyenangkan. Sebab, Anda tidak perlu menentukan konsepnya seorang diri karena si kecil sudah bisa ditanyai pendapat tentang apa yang ia suka dan apa yang ia tidak suka. Melibatkan anak dalam mendesain kamar tidurnya juga bisa mengasah sisi kreativitasnya dan membuat mereka bertanggung jawab dengan pilihannya, lho. Tentunya, akan sangat menyenangkan sekali ya ketika Anda dan si kecil pergi ke toko furniture Jakarta dan memilih furniture bersama-sama.

Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan ketika memutuskan untuk mendesain kamar bersama si kecil, yaitu :

• Tetap pegang kontrol. Meski Anda sudah melibatkan si kecil dengan pemilihan furniture yang akan mengisi kamarnya, keputusan akan kembali diambil alih oleh Anda. Anda punya andil untuk mengiyakan atau menolak pilihan anak. Tentunya, harus disertai dengan alasan yang logis, ya. Jangan biarkan anak memilih sesukanya dan justru akan membuat ruang kamar terasa penuh dengan furniture yang tidak ia butuhkan.
• Sebelum pergi ke toko furniture, tetapkan dulu tema seperti apa yang ingin dibuat di dalam kamar. Bersama dengan anak, cobalah browsing ide-ide menarik di internet seputar kamar anak. Misalnya, jika anak suka dengan hal yang berkaitan dengan pesawat, Anda bisa mencari furniture antik dari bangkai pesawat. Jika sulit menemukannya, carilah tiruan yang menyerupai berbagai komponen dari pesawat.  Tentukan dekorasi dinding anak, entah menggunakan wall sticker, wall paper, atau hanya dicat dengan warna semarak saja dan sesuaikan dengan konsep kamar. Hal ini akan membantu Anda untuk menentukan furniture seperti apa yang akan dibeli di toko furniture.
• Ajak anak memilih warna dan motif seprainya. Anak-anak biasanya akan cenderung memilih kartun atau tokoh kesukaan mereka untuk motif seprainya. Sebisa mungkin, carilah seprai yang memang sesuai dengan keinginan anak. Hal ini akan berpengaruh pada tingkat kenyamanan anak di dalam kamar mereka nantinya.
• Jangan isi kamar anak dengan benda elektronik seperti televisi, laptop, komputer, playstation, atau bahkan telepon genggam. Alih-alih mengisinya dengan benda tersebut, lebih baik sediakan meja belajar serta rak buku untuk mengisi koleksi-koleksinya.

Nah, itu dia ha yang bisa Anda lakukan ketika hendak menyusun kamar tidur anak. Selamat mencoba! (TR)